Pengertian, Ciri Ciri Dan Contoh Hewan Aves (Burung)
Daftar Isi
Pengertian, Ciri Ciri Dan Contoh Hewan Aves (Burung) - Seperti yang sudah kalian ketahui bahwasannya kelas hewan terbagi menjadi beberapa bagian, di antaranya ialah hewan kelas amfibi, reptil, pisces, aves dan mamalia.
Pada saat ini kita telah mencapai pembahasan kelas hewan aves alias burung. Untuk mengetahui informasi lengkapnya silahkan baca artikel berikut.
Pengertian, Ciri Ciri Dan Contoh Hewan Aves (Burung) Beserta Nama Latinnya
Pengertian Aves (Burung)
Aves adalah sebutan nama ilmiah untuk hewan dari kelas burung atau unggas. Sedangkan pengertian burung adalah golongan hewan bertulang belakang (vertebrata) yang memiliki bulu dan sayap.
Saat ini burung diketahui sebagai turunan dari kelompok dinosaurus theropoda berbulu, dengan demikian maka bangsa burung menjadi satu-satunya anggota dinosaurus yang masih hidup hingga sekarang.
Jumlah jenis burung diperkirakan mencapai angka 8800 - 10200 dari spesies yang di seluruh dunia, dan 1500 spesies di antaranya dapat ditemukan di wilayah Indonesia.
Ciri Ciri Hewan Aves (Burung)
- Memiliki sayap yang umumnya untuk terbang.
- Sebagian besar beradaptasi dengan kemampuannya untuk bisa terbang.
- Berjalan menggunakan dua kaki / bipedal.
- Telurnya bercangkang keras.
- Tidak mempunyai gigi.
- Mempunyai bulu yang berguna menutupi tubuhnya guna menjaga suhu tubuh.
- Memiliki berbagai macam bentuk paruh yang berbeda-beda (tergantung jenis makanannya).
- Tergolong hewan beradarah panas (homoiterm).
- Jantungnya terdiri dari 2 serambi dan 2 bilik.
- Bernafas menggunakan paru-paru, namun saat terbang menggunakan pundi-pundi udara.
- Berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar).
Contoh Hewan Aves (Burung) Beserta Nama Latinnya Dan Gambarnya
1. Elang Verreaux (Aquila Verreauxii)
 |
| Contoh gambar burung elang verreauxii | ebird.org |
Burung elang yang memiliki nama latin aquila verreauxii termasuk jenis burung karnivora yang memiliki tubuh berukuran besar dengan panjang 75 - 96 cm sehingga masuk dalam daftar burung elang terpanjang keenam di dunia. Burung ini berasal dari keluarga accipitridae dan ordo accipitriformes.
Elang verreauxii memiliki warna hitam yang legam. Bobot burung ini memiliki berat hingga 4,2 kg. Dalam sebuah penetilitan, elang predator ini setidaknya telah memangsa 100 spesies yang berbeda, mulai dari antelop kecil, musang, monyet, ayam, merpati, luwak dan masih banyak lagi.
Habitat elang verreauxii berada di wilayah lingkungan yang kering dan berbatu, seperti bukit, pegunungan, ngarai dan tebing yang dikelilingi oleh sabana, semak dan sub-gurun.
Baca juga: Contoh Hewan Karnivora Beserta Ciri-Cirinya
2. Elang Jawa (Nisateus Bartelsi)
 |
| Contoh gambar burung elang jawa | ayocirebon.com |
Nama latinnya elang jawa ialah nisaetus bartelsi yang merupakan salah satu spesies elang berukuran sedang dari famili accipitridae dan genus nisaetus. Binatang ini sangat identik dengan simbol negara Republik Indonesia yakni simbol gambar burung garuda pancasila.
Ciri ciri burunag elang jawa memiliki ukuran tubuh yang langsing, sedang dan besar dengan panjang tubuh panjang tubuh 60 -70 cm. Kepalanya berwarna coklat kemerahan dengan jambul warna coklat ujungnya putih yang tinggi menonojol, serta warna tengkuk yang kekuningan. Warna sayap dan punggungnya berwarna coklat gelap, mempunyai iris mata berwarna kuning atau kecoklatan serta paruh yang kehitaman.
Elang jawa termasuk contoh hewan aves pemakan daging, karena ia memakan tupai, bajing, musang, ayam kampung serta anak monyet. Masa reproduksi elang yaitu membutuhkan waktu selama 47 hari untuk mengerami telurnya supaya bisa menetas. Elang jawa juga menjadi burung endemik.
3. Burung Hantu (Strigiformes)
 |
| Contoh gambar burung hantu | Pexels @jeanvdmeulen |
Contoh hewan aves selanjutnya adalah burung hantu yang berasal dari ordo strigiformes, ia juga tergolong hewan karnivora yang aktif di malam hari (nokturnal).
Ciri ciri burung hantu yang paling umum adalah mempunyai paruh bengkok yang tajam seperti elang, ekornya sangat pendek, bulu di kepalanya membentuk area tampilan wajah, serta lehernya yang lentur membuat burung hantu mampu memutar kepalanya hingga 180 derajat ke belakang, panjang rentang sayap burung hantu sekitar tiga kali lipat dari panjang tubuhnya.
4. Burung Merak (Phasianidae)
 |
| Contoh gambar burung merak | Pixabay @cocoparisienne |
Burung merak merupakan tiga spesies burung dalam genus pavo dan apropavo yang merupakan berasal dari keluarga ayam hutan (phasianidae) dan ordo galliformes. Jenis kelamin jantan pada burung merak mempunyai bulu ekor yang indah berwarna eksotis serta dapat mekar untuk menari guna menarik perhatian si betina saat musim kawin tiba.
Berbagai macam spesies burung merak:
- Merak india (pavo cristatus).
- Merak hijau (pavo muticus).
- Merak kongo (afropavo kongensis).
5. Burung Cendrawasih (Paradisaeidae)
 |
| Contoh gambar burung cendrawasih | 1001indonesia.net |
Salah satu contoh burung endemik di tanah Papua Indonesia ialah burung cendrawasih yang memiliki nama latin paradisaeidae dan berasal dari ordo burung pengicau (passeriformes).
Burung cendrawasih termasuk dalam jenis burung endemik, berikut ialah ciri ciri burung cendrawasih. Mempunyai bulu unik memanjang yang tumbuh dari paruh, sayap dan kepalanya. Warna bulu pada burung cendrawasih memiliki kombinasi dari beberapa warna lain seperti hitam, kuning, putih, coklat, biru, merah, hijau dan ungu. Bulunya yang indah pada burung cendrawasih iasanya berjenis kelamin jantan karena untuk memikat lawan jenisnya. Habitatnya berada di hutan lebat pada wilayah dataran rendah.
6. Burung Unta (Struthionidae Camelus)
 |
| Contoh gambar burung unta | Pixabay @cocoparisienne |
Burung unta merupakan salah satu jenis burung dari genus struthio dan famili struthionidae, nama latin burung unta ialah struthionidae camelus. Burung unta berasal dari sabana dan bagian dari afrika di utara dan selatan zona khatulistiwa.
Burung unta termasuk jenis burung terbesar yang masih hidup hingga saat ini, tingginya mampu mencapai 2,5 meter. Ia memiliki kebiasaan untuk menyembunyikan kepalanya di bawah tanah jika merasakan tanda bahaya. Burung juga dibudidayakan untuk diambil bulunya sebagai hiasan, kulitnya untuk bahan tekstil dan dagingnya untuk diperdagangkan.
Baca juga: Ciri Ciri Dan Contoh Hewan Ovipar (Bertelur)
7. Penguin/Pinguin (Spheniscidae)
 |
| Contoh gambar burung penguin | Pixabay @pollydot |
Selain burung unta, ada juga contoh hewan aves lainnya yang tidak bisa terbang yakni penguin atau pinguin. Hewan ini masuk dalam famili spheniscidae dan tergolong ordo sphenisciformes.
Penguin ialah jenis burung akuatik yang tidak bisa terbang dan sebagian besar habitatnya berada di wilayah es kutub selatan. Salah satu spesies penguin terbesar yaitu penguin kaisar (aptenodys forsteri) yang tingginya mencapai 1,1 meter dan berat sekitar 35 kg atau lebih.
Ciri ciri penguin yaitu mempunyai warna putih pada bagian depan dan warna hitam bagian belakang serta warna kuning di sekitar kepalanya. Ekornya pendek dan tubuhnya ditutupi rambut sehingga tidak mempunyai bulu. Kakinya berselaput yang berguna untuk membantunya berenang. Ia mampu berenang dengan kecepatan 6 - 12 km/jam, bahkan ada yang tercatat sampai 27 km/jam.
8. Burung Puyuh (Phasianidae)
 |
| Contoh gambar burung puyuh | Pixabay @echels |
Sama halnya dengan burung merak, burung puyuh juga termasuk jenis burung yang berasal dari famili ayam hutan atau nama latinnya phasianidae.
Ciri ciri burung puyuh yaitu unggas daratan yang bertubuh gemuk. Termasuk hewan pemakan biji-bijian dan serangga serta hewan kecil lainnya. Sarangnya berada di permukaan tanah karena burung puyuh tidak bisa terbang untuk menempuh jarak yang jauh. Berkembang biak secara ovipar, serta telurnya berukuran kecil dan cangkangnya mempunyai corak perpaduan warna hitam, putih dan coklat.
Itulah rangkuman singkat kali ini yang membahas mengenai Pengertian, Ciri Ciri Dan Contoh Hewan Aves (Burung). Untuk artikel selanjutnya kita akan membahas tentang kelas hewan mamalia.
Promo Menarik
