Pengertian, Ciri Ciri Dan Contoh Hewan Ovovivipar
Daftar Isi
Pengertian, Ciri Ciri Dan Contoh Hewan Ovovivipar - Seperti yang sudah saya bahas sebelumnya, bahwa hewan dapat bereproduksi atau berkembang biak 3 cara, yakni beranak (vivipar), bertelur (ovipar) serta bertelur dan beranak (ovovivipar). Dan kita telah sampai pada pembahasan terakhir, yaitu membahas contoh hewan ovovivipar dan ciri-cirinya.
Pengertian, Ciri Ciri Dan Contoh Hewan Ovovivipar Beserta Gambarnya
Pengertian Ovovivipar
Ovovivipar adalah salah satu cara hewan untuk berkembang biak dengan cara bertelur dan beranak. Artinya embrio tersebut tumbuh di dalam telurnya, akan tetapi telur tersebut juga berada di dalam tubuh induknya hingga telur tersebut menetas. Setelah telur tersebut menetas maka individu tersebut akan keluar dari tubuh induknya.
Ciri Ciri Hewan Ovovivipar
- Proses reproduksi terjadi secara generatif atau secara seksual. Dimulai dari proses reproduksi secara generatif atau seksual tersebut maka nantinya akan menghasilkan zigot. Kemudian zigot dari betina akan bertemu dengan sperma jantan di dalam ovum betina.
- Proses pembuahan hewan ovovivipar dimulai dari menjadi telur hingga menetas di dalam tubuh sang induk, lalu dikeluarkan menjadi anak dari tubuh sang induk.
- Masa pertumbuhan embrio pada hewan ovovivipar dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang ada di dalam tubuh induknya. Sedangkan waktu yang akan dibutuhkan oleh individu baru tergantung pada lingkungan sekitar. Hal ini disebabkan karena telur hewan ovovivipar sudah keluar dari tubuh sang induk.
- Sebagian besar hewan ovovivipar adalah dari bangsa reptil dan pisces.
10 Contoh Hewan Ovovivipar Dan Gambarnya
1. Ikan Hiu
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar ikan hiu | Pexels @vova-krasilnikov |
Ikan merupakan salah satu jenis hewan karnivora dan menjadi predator yang paling ditakuti di lautan. Ikan hiu juga termasuk hewan bertulang belakang (vertebrata) dan berkembang biak secara ovovivipar.
Proses perkembangbiakan ikan hiu yaitu si induk menyimpan telurnya di dalam tubuhnya dari hasil pembuahan yang terjadi di dalam ikan tersebut. Telur tersebut nantinya akan menetas sehingga melahirkan individu baru.
Embrio ikan hiu tidak memiliki ari-ari, oleh karena itulah anak ikan hiu yang baru lahir biasanya memangsa telur lainnya untuk bertahan hidup. Hal ini juga dapat disebut sebagai simbiosis kompetisi. Oleh karena itulah ikan hiu hanya mampu melahirkan 5-20 ekor individu baru pada setiap kehamilannya.
Baca juga: Pengertian hewan karnivora dan contohnya
2. Ikan Pari
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar ikan pari | Pixabay @konkarampelas |
Sama halnya dengan ikan hiu yang menyimpan telurnya di dalam tubuh induknya, ikan pari juga melakukan demikian. Pada awalnya ikan pari jantan dan betina melakukan pembuahan, setelah itu akan menghasilkan telur ikan pari.
Telur tersebut nantinya tidak akan langsung dikeluarkan, melainkan disimpan di dalam tubuh sang induk. Embrio tersebut akan terus berkembang dengan menyerap nutrisi dari dalam telur. Ketika telur tersebut hampir sudah siap untuk menetas, barulah induk ikan pari mengeluarkan telur-telur tersebut dari dari tubuhnya. Proses ini memakan waktu sekitar 9 - 12 bulan.
Ciri ciri hewan ovovivipar pada ikan pari adalah memiliki bentuknya gepeng seperti layang-layang, mulutnya berada di bawah tubuhnya, termasuk hewan karnivora.
Baca juga: Contoh simbiosis komensalisme
3. Ikan Guppy
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar ikan guppy | Pixabay @basuka |
Contoh hewan ovovivipar selanjutnya adalah ikan guppy. Ikan guppy merupakan salah jenis ikan hias yang hidup di lingkungan air tawar, sehingga hewan ini seringkali dijadikan sebagai koleksi.
Proses perkembangbiakan ikan guppy sangatlah cepat, karena mereka mampu menghasilkan hingga 100 ekor anak ikan guppy setelah mengandung selama 20 - 30 hari. Namun tingkat keberhasilan kelahiran anak ikan guppy juga dipengaruhi oleh suhu air dan lingkungannya.
4. Kadal
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar kadal | Pixabay @didgeman |
Kadal atau bengkarung ialah salah satu spesies dari kelas reptil, binatang yang termasuk hewan beradarah dingin ini umumnya berkembang biak dengan cara bertelur.
Namun karena saking banyaknya jenis kadal, di antara jenis kadal tersebut ada yang bereproduksi dengan cara bertelur dan beranak. Umumnya siklus kehamilan kadal hampir mirip dengan iguana yakni selama 90 - 100 hari.
Apabila kadal betina sedang menjalani masa kehamilannya, maka kadal betina akan selalu didampingi oleh kadal jantan. Selain itu kadal jantan cenderung bersifat agresif supaya dapat melindungi calon anaknya yang ada di dalam tubuh induknya.
5. Salamander
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar salamander | nhptv.org |
Salamander merupakan salah satu contoh hewan bertelur dan beranak (ovovivipar) yang unik, karena bertulang belakang (vertebrata) ini mempunyai kemampuan untuk meregenerasi bagian tubuhnya yang hilang serta termasuk hewan amfibi yang dapat bertahan hidup di darat dan air.
Ciri ciri umum pada hewan salamander ialah termasuk hewan dari bangsa reptilia, tergolong hewan berdarah dingin (poikiloterm), serta memiliki bentuk tubuh seperti kadal. Habitat salamander yaitu berada di tanah yang basah dan lembab ataupun tempat yang berair.
Baca juga: Contoh hewan amfibi
6. Platipus
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar platipus |
Platipus adalah hewan salah satu jenis hewan endemik semi-akuatik yang ada di Benua Australia. Ciri ciri platipus yaitu memiliki bentuk dan ukuran seperti bebek yakni memiliki paruh dan selaput di kakinya. Ia juga termasuk hewan yang berbisa. Makanan utama platipus adalah larva, cacing dan serangga.
Platipus berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar) seperti layaknya seekor bangsa burung (aves), namun platipus juga memiliki kelenjar susu untuk menyusui anaknya sehingga ia tergolong hewan kelas mamalia. Oleh karena itulah platipus dikategorikan sebagai salah satu contoh hewan ovovivipar peralihan yang berevolusi dari kelas aves ke kelas mamalia.
7. Kuda Laut
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar kuda laut | Pixabay @arhnue |
Apabila pada umumnya hewan betina yang mengalami kehamilan untuk berkembang biak, maka lainnya halnya dengan kuda laut yang dimana hewan berkelamin jantan akan mengandung anaknya sehingga kejadian ini sangat jarang ditemui pada hewan lainnya.
Proses perkembangbiakan yang terjadi pada kuda laut jantan ini disebabkan karena kuda laut jantan memiliki kantung seperti kangguru yang ada di dalam tubuhnya. Kantung tersebut berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan dan mengerami telur kuda laut yang siap untuk dibuahi. Nantinya proses pembuahan akan terjadi ketika kuda laut betina telah matang donadnya dan telah matang untuk disalurkan kedalam kantung kuda laut jantan.
Dalam sekali pembuahan dapat menghasilkan 50 - 200 butir telur, namun hal ini juga tergantung dari ukuran dan usia kuda laut tersebut. Masa yang diperlukan untuk lamanya mengandung ialah selama 10 - 14 hari. Sehingga dapat dipastikan kalau kuda laut berkembang biak secara ovovivipar.
8. Ular Anaconda
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar anaconda | Pixabay @denisdoukhan |
Ular anaconda merupakan salah satu jenis hewan melata yang paling berbahaya, sebab anaconda membunuh mangsanya dengan cara melilit tubuh mangsanya dengan sangat cepat dan kuat.
Untuk membuat keturunan biasanya anaconda menunggu waktu saat musim kawin. Pada musim kawin itulah mereka akan melakukan perkawinan untuk berkembang biak dan sang betina menjadi lebih agresif. Dalam sekali kehamilan, mereka dapat menghasilkan 20 - 100 individu baru. Akan tetapi proses kehamilan tersebut membutuhkan waktu sekitar 6 sampai 7 bulan lamanya.
Baca juga: Ciri ciri dan contoh hewan reptilia
9. Ular Boa
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar ular boa | Pixabay @webherper |
Selain anaconda, ular boa juga termasuk jenis reptil yang berkembang biak dengan cara bertelur dan beranak. Hewan ini juga termasuk hewan predator dengan ukuran besar dan sangat berbahaya.
Sama seperti jenis ularnya lainnya, ular boa juga berkembang biak pada saat musim kawin tiba dan sang betina juga menjadi agresif. Mereka akan melakukan proses perkawinan ketika menginjak usia 2 - 3 tahun. Ketika setelah melakukan pembuahan maka telur tersebut akan disimpan pada tubuh boa betina dan menetas di dalamnya.
Untuk melahirkan anaknya, ular boa memerlukan waktu selama 6 untuk mengandung telurnya. Dalam setiap kehamilannya ular boa mampu menghasilkan 10 sampai 40 butir telur.
10. Ular Kadut
 |
| Contoh gambar hewan ovovivipar ular kadut |
Selanjutnya yaitu ada ular kadut yang termasuk jenis hewan dari kelas reptil dan karnivora, ia merupakan hewan berdarah dingin yang berkembang biak secara ovovivipar, sehingga ia harus menyimpan telurnya di dalam tubuhnya.
Habitat ular berada di daerah yang lembab dan berair seperti di muara dan lautan, sehingga ia dapat bertahan hidup di air tawar dan air asin.
Itulah rangkuman mengenai pengertian hewan ovovivipar, ciri-ciri hewan ovovivipar dan contoh hewan ovovivipar dan gambarnya. Semoga rangkuman tersebut dapat menambah wawasan kita.
Promo Menarik
